Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tidak hanya memikat pengunjung lokal, tetapi juga menarik minat wisatawan mancanegara. Salah satunya adalah Arief, seorang warga asal Melaka, Malaysia, yang terkesan dengan keberagaman arsitektur rumah adat di TMII. Ia berkunjung bersama keluarga besarnya, termasuk orang tua, saudara, dan keponakan.
Arief mengaku penasaran dengan banyaknya bangunan rumah adat dari berbagai daerah di Indonesia yang ia lihat melalui internet. “Kami sebelumnya sudah cek di internet, ternyata di Taman Mini ini banyak sekali bangunan rumah-rumah berbagai daerah ya, jadi kami penasaran, kami ajak keluarga ke sini akhirnya,” ujar Arief saat ditemui di kawasan TMII, Sabtu (27/12/2025).
Selama empat hari berada di Jakarta dalam rangka libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Arief merasa nyaman selama berada di TMII. “Bagus ya, sejuk, banyak pohon, nggak ada polusi, kami nyaman keliling-liling bawa anak-anak,” katanya.
Selain Arief, rombongan wisatawan lain juga tampak menikmati suasana TMII. Bulan, seorang remaja asal Bandung, datang bersama empat temannya. Ia memilih TMII karena kemudahan akses transportasi publik di Jakarta.
“Sebetulnya sih karena kita belum pernah trip rada jauh rame-rame, dan ini pertama kali ke Jakarta. Terus karena kita ke Jakartanya naik umum, jadi kayaknya ke TMII gampang. Terus di sini juga ada macem-macem ya, jadi bisa banyak yang dilihat,” terang Bulan.
Ia menambahkan, perjalanan menuju TMII cukup mudah ditempuh menggunakan transportasi publik. “Tadi naik Transjakarta dulu, terus abis itu lanjut pake Jaklingko. Enak ya kalau Jakarta, akses transportasinya gampang,” sambungnya.
Bagi Bulan dan teman-temannya, keindahan arsitektur bangunan adat di TMII juga menjadi daya tarik utama. Hal ini sangat mendukung hobi mereka dalam berfoto.
“Keliling sih, foto-foto, karena kan di sini banyak spot foto ya buat diabadikan. Jadi salah satunya ke sini juga mau foto-foto, namanya juga cewe-cewe ya jadi hobi banyak foto-foto,” imbuh dia.






