Berita

Kecelakaan Beruntun di Jakut: Bajaj Ringsek Terjepit Truk Trailer, Pengemudi Luka-luka

Advertisement

Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalan Akses Marunda, Jakarta Utara, pada Senin (29/12/2025) sore. Peristiwa nahas ini mengakibatkan sebuah bajaj mengalami kerusakan parah setelah terjepit di antara dua truk trailer dan satu truk wing box.

Bajaj Ringsek Akibat Terjepit

Berdasarkan foto yang beredar, Selasa (30/12/2025), kondisi bajaj yang terlibat dalam kecelakaan tersebut sangat memprihatinkan. Kendaraan roda tiga itu tampak ringsek dan penyok parah akibat terjepit saat insiden kecelakaan beruntun berlangsung.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani, menjelaskan kronologi kejadian yang berlangsung sekitar pukul 17.30 WIB. Kecelakaan ini melibatkan dua unit truk trailer, satu unit truk wing box, dan satu unit kendaraan bajaj.

Kronologi Kejadian

Menurut Ojo, kecelakaan bermula ketika sebuah truk trailer bernomor polisi B-9182-JIN yang dikemudikan oleh Cahyono (34) melaju dari arah timur menuju barat di Jalan Akses Marunda. Sesampainya di area turunan, truk tersebut menabrak bajaj yang dikemudikan oleh Panji Kuswara (52) yang berada tepat di depannya.

“Bajaj terdorong ke depan menabrak kendaraan trailer B-9611-UIY yang dikemudikan oleh Tohani, terdorong ke depan menabrak kendaraan wing box B-9304-JEU pengemudi Guntur,” jelas Ojo.

Advertisement

Pengemudi Bajaj Alami Luka

Pengemudi bajaj, Panji Kuswara, yang merupakan warga Rusunawa Marunda, menjadi korban dalam insiden ini. Ia dilaporkan sempat terjepit di dalam kabin kendaraannya yang ringsek.

“Korban mengalami luka sobek pada bagian pelipis mata kiri, luka sobek di pipi kiri, serta lecet pada kaki kiri. Saat ini korban sudah dievakuasi dan menjalani perawatan medis di RSUD Koja,” ujar Ojo.

Kerusakan Kendaraan

Selain bajaj yang mengalami kerusakan berat, tiga truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut juga mengalami kerusakan. Bagian bumper dan bodi depan ketiga truk itu dilaporkan mengalami penyok dan baret.

Advertisement