Jakarta – Sebanyak 1.295 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dikerahkan untuk mengamankan pertandingan sepak bola antara Persija Jakarta melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (30/12/2025) malam. Pengamanan intensif telah dimulai sejak siang hari.
Pengamanan Humanis Tanpa Senjata Api
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menyatakan bahwa pengamanan dilakukan dengan mengedepankan pendekatan humanis dan profesional, tanpa dibekali senjata api. “Kami melaksanakan TWG dan apel pelayanan sejak pukul 13.30 WIB agar seluruh personel memahami peran dan tanggung jawabnya. Pelayanan dilakukan secara humanis, santun, dan profesional. Seluruh personel tidak dibekali senjata api,” ujar Susatyo pada Senin (29/12/2025).
Pertandingan yang dijadwalkan dimulai pukul 19.00 WIB ini akan melibatkan penyebaran personel di seluruh area SUGBK, baik di dalam maupun di luar stadion. “Untuk mendukung kelancaran jalannya pertandingan, sebanyak 1.295 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diterjunkan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat dan para suporter. Personel disebar di dalam stadion hingga seluruh area sekitar GBK,” jelas Susatyo.
Ajakan untuk Suporter
Susatyo juga menekankan pentingnya peran koordinator lapangan (korlap) suporter dalam menjaga ketertiban. Ia mengajak seluruh pendukung untuk menjunjung tinggi sportivitas dan menikmati pertandingan dalam suasana yang aman dan nyaman. “Kami mengajak seluruh suporter untuk menjaga kedamaian, menjunjung sportivitas, dan menikmati pertandingan yang dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai dengan tertib, aman, dan nyaman,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan suporter mengenai larangan membawa barang-barang terlarang ke dalam stadion, seperti senjata tajam, flare, petasan, minuman keras, serta bambu dan kayu untuk tiang bendera. Suporter juga diimbau untuk tidak merusak fasilitas umum. “Amankan barang-barang pribadi seperti ponsel, dompet, dan perhiasan. Kami akan bertindak tegas namun tetap profesional apabila ditemukan suporter yang anarkis atau membawa barang terlarang ke dalam stadion,” tegasnya.
Imbauan Lalu Lintas
Bagi masyarakat yang akan melintas di sekitar kawasan GBK, diimbau untuk mencari jalur alternatif selama pertandingan berlangsung. Pengaturan lalu lintas akan diberlakukan secara situasional menyesuaikan kondisi di lapangan. “Kami berharap kerja sama seluruh pihak agar pertandingan ini berjalan lancar dan dapat dinikmati bersama dalam suasana aman dan kondusif,” tutup Susatyo.






