Sepakbola

Frank Leboeuf: Kylian Mbappe Belum Selevel Zinedine Zidane dalam Pengaruh

Advertisement

Mantan pemain Timnas Prancis, Frank Leboeuf, menyatakan bahwa Kylian Mbappe belum dapat disamakan levelnya dengan legenda sepak bola Zinedine Zidane. Menurut Leboeuf, Zidane memiliki pengaruh yang jauh lebih besar, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Mbappe, Bintang Muda Prancis

Kylian Mbappe saat ini dianggap sebagai salah satu pemain terbaik yang dimiliki Timnas Prancis. Di usianya yang baru 27 tahun, ia telah mengukir prestasi gemilang, termasuk membawa Prancis menjuarai Piala Dunia 2018 dan UEFA Nations League 2021. Dengan 94 penampilan dan 55 gol, Mbappe telah memecahkan rekor pencetak gol terbanyak sepanjang masa Les Bleus, melampaui Olivier Giroud. Ia masih terus menjadi andalan lini depan timnas dan juga bersinar di level klub, terutama setelah bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2024.

Perbandingan dengan Zidane

Banyak pihak kerap membandingkan Mbappe dengan Zinedine Zidane, mengingat keduanya pernah membawa Prancis juara dunia dan sama-sama pernah membela Real Madrid. Namun, Frank Leboeuf memiliki pandangan berbeda.

Leboeuf menekankan bahwa pengaruh Zidane tidak hanya terbatas pada performa di lapangan, tetapi juga bagaimana ia bersikap dan berperilaku di luar lapangan. Hal ini, menurutnya, menjadi salah satu alasan mengapa Zidane tetap dihormati meskipun sempat mendapat kartu merah di final Piala Dunia 2006 akibat menanduk bek Italia, Marco Materazzi.

Advertisement

“Dia tidak akan pernah mencapai level Zidane, jelasnya,” ujar Leboeuf mengutip dari Tribuna. Ia menambahkan bahwa meskipun Mbappe adalah pencetak gol yang luar biasa dan pemain yang cerdas, kontroversi dalam kehidupan pribadinya telah mempengaruhi reputasinya di Prancis.

Leboeuf berpendapat bahwa perbandingan level Mbappe dengan Zidane akan lebih adil jika dilakukan setelah sang penyerang memutuskan pensiun. “Tentu saja tidak. Dia tidak bisa dibandingkan. Sulit untuk membandingkan karier dan masa-masa mereka. Tetapi apa yang mampu dilakukan Zizou, selain menjadi pemain hebat, cara dia berperilaku-bahkan jika dia melakukan kesalahan pada tahun 2006-orang-orang menyukainya,” jelas Leboeuf.

Sebelumnya, Xabi Alonso juga sempat mengomentari bakat Mbappe, menyatakan bahwa mencetak gol adalah bakat alamiah sang pemain.

Advertisement